MAROKO133 Hot gadget: Review Film Wicked: For Good, Kombinasi Sempurna antara Musikal dan

📌 MAROKO133 Update gadget: Review Film Wicked: For Good, Kombinasi Sempurna antara

Jakarta, Gizmologi – Sejak kehadiran film Wicked di 2024, melahirkan sebuah penggemar yang menanti kelanjutan petualangan Elphaba dan Glinda di negeri Oz. Tepat pada 19 November, film Wicked: For Good pun rilis di bioskop Indonesia.

Sekuel film ini sangat dinantikan karena kesuksesan Wicked. Film tersebut memecahkan rekor sebagai adaptasi film Broadway paling sukses sepanjang masa hingga meraih total pendapatan hingga $750 juta.

Film Wicked: For Good menjadi sebuah perayaan untuk penggemar film, musik hingga fashion di seluruh dunia. Namun apakah benar film baru ini memberikan hasil yang memuaskan?

Untuk memastikan hal itu, Gizmologi berkesempatan untuk hadir di Premiere Wicked: For Good, di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (15/11). Dalam acara tersebut, terdapat sesi menonton bersama sebelum film tayang serentak di bioskop Indonesia.

Berikut review dari Gizmologi untuk Wicked: For Good.

Baca Juga: Review Film The Amateur, Balas Dendam Seorang Amatiran ke Pelaku Teroris

Review Film Wicked: For Good

Karakter & Jalan Cerita

Film Wicked: For Good, melanjutkan kisah Elphaba melawan The Wizard dan juga warga Oz—yang telah menganggap Elphaba merupakan penyihir jahat atau The Wicked Witch of the West. Di sisi lain, The Wizard dan Madame Morrible telah membentuk Glinda menjadi penyihir baik yang dipercayai oleh warga Oz.

Jalan cerita di film kedua ini sangat berjalan mulus dan terdapat plot twist yang mungkin baru disadari para penonton, terkhususnya Saya. Menunggu kurang lebih setahun untuk film kedua sangat terbayarkan dengan hasilnya.

Perasaan saat mengikuti kisah Elphaba dan Glinda di film ini sangat menyenangkan dan cukup bisa memainkan emosi para penonton. Film ini bukan hanya bisa menghibur, namun juga bisa memberikan sebuah makna dan pelajaran yang baik untuk semua kalangan umur.

Tak hanya dari sisi pemeran utama, bagi pemeran pendukung juga diberikan jalannya sendiri untuk berkembang dengan kisahnya yang menarik untuk diikuti. Meski ada beberapa yang tidak terlalu didalami.

Gaya berpakaian para pemeran juga menjadi poin penting dalam Wicked: For Good. Kostum, gaya rambut, yang diatur bisa merepresentasikan karakter atau sifat dari para pemeran di film ini.

Pengambilan Gambar, Koreografi & Scoring

Sebagai film musikal, Wicked: For Good dikemas dengan alunan musik yang tetap masuk ke telinga. Beberapa lagu berganti lirik dari sebelumnya, membuat kita bernostalgia dengan film Wicked.

Ada beberapa peralihan dari yang lagu bahagia menjadi sedih karena mengikut alur cerita. Namun, pengemasan dan pembawaan yang baik membuat film ini menjadi sangat menarik untuk ditonton.

Sebagai sekuel, film ini juga tetap menghadirkan lagu baru yang tentunya bisa menjadi populer di jagat sosial media. Film ini memiliki Stephen Schwartz sebagai tata musik mereka.

Soal pengambilan gambar, film terbaru ini menampilkan negeri Oz, negeri khayalan dengan apik. Film ini memberikan imajinasi baru kepada penonton mengenai negeri Oz dan para warganya, serta para hewan yang menjadi bagian di dalam semesta tersebut.

Efek CGI dari film ini tak berlebihan dan membuat film ini menjadi lebih megah dan modern. Koreografi dalam film musikal juga menjadi penting, dan Wicked: For Good memiliki koreografi yang baik.

Bahkan terasa kita menonton pertunjukan di dalam sebuah film namun itu merupakan film. Perasaan tersebut membuat Wicked: For Good berhasil menjadi film adaptasi Broadway yang tidak menghilangkan perasaan bagaimana orang menonton sebuah pertunjukan langsung.

Kesimpulan Review Wicked: For Good

Dari keseluruhan review, dapat disimpulkan film Wicked: For Good menjadi sebuah penutup yang memuaskan para penggemar. Chemistry, akting, kostum, lagu, hingga penggambaran negeri Oz membuat film ini menjadi kombinasi nan indah.

Film Wicked: For Good bisa menjadi tontonan menarik bagi para keluarga yang ingin menikmati hari pekan ke bioskop. Keseluruhan review Wicked: For Good: 9/10.

Artikel berjudul Review Film Wicked: For Good, Kombinasi Sempurna antara Musikal dan Drama yang ditulis oleh Zihan Fajrin pertama kali tampil di Gizmologi.id

🔗 Sumber: www.gizmologi.com


📌 MAROKO133 Hot gadget: Review Film Wicked: For Good, Kombinasi Sempurna antara Mu

Jakarta, Gizmologi – Sejak kehadiran film Wicked di 2024, melahirkan sebuah penggemar yang menanti kelanjutan petualangan Elphaba dan Glinda di negeri Oz. Tepat pada 19 November, film Wicked: For Good pun rilis di bioskop Indonesia.

Sekuel film ini sangat dinantikan karena kesuksesan Wicked. Film tersebut memecahkan rekor sebagai adaptasi film Broadway paling sukses sepanjang masa hingga meraih total pendapatan hingga $750 juta.

Film Wicked: For Good menjadi sebuah perayaan untuk penggemar film, musik hingga fashion di seluruh dunia. Namun apakah benar film baru ini memberikan hasil yang memuaskan?

Untuk memastikan hal itu, Gizmologi berkesempatan untuk hadir di Premiere Wicked: For Good, di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (15/11). Dalam acara tersebut, terdapat sesi menonton bersama sebelum film tayang serentak di bioskop Indonesia.

Berikut review dari Gizmologi untuk Wicked: For Good.

Baca Juga: Review Film The Amateur, Balas Dendam Seorang Amatiran ke Pelaku Teroris

Review Film Wicked: For Good

Karakter & Jalan Cerita

Film Wicked: For Good, melanjutkan kisah Elphaba melawan The Wizard dan juga warga Oz—yang telah menganggap Elphaba merupakan penyihir jahat atau The Wicked Witch of the West. Di sisi lain, The Wizard dan Madame Morrible telah membentuk Glinda menjadi penyihir baik yang dipercayai oleh warga Oz.

Jalan cerita di film kedua ini sangat berjalan mulus dan terdapat plot twist yang mungkin baru disadari para penonton, terkhususnya Saya. Menunggu kurang lebih setahun untuk film kedua sangat terbayarkan dengan hasilnya.

Perasaan saat mengikuti kisah Elphaba dan Glinda di film ini sangat menyenangkan dan cukup bisa memainkan emosi para penonton. Film ini bukan hanya bisa menghibur, namun juga bisa memberikan sebuah makna dan pelajaran yang baik untuk semua kalangan umur.

Tak hanya dari sisi pemeran utama, bagi pemeran pendukung juga diberikan jalannya sendiri untuk berkembang dengan kisahnya yang menarik untuk diikuti. Meski ada beberapa yang tidak terlalu didalami.

Gaya berpakaian para pemeran juga menjadi poin penting dalam Wicked: For Good. Kostum, gaya rambut, yang diatur bisa merepresentasikan karakter atau sifat dari para pemeran di film ini.

Pengambilan Gambar, Koreografi & Scoring

Sebagai film musikal, Wicked: For Good dikemas dengan alunan musik yang tetap masuk ke telinga. Beberapa lagu berganti lirik dari sebelumnya, membuat kita bernostalgia dengan film Wicked.

Ada beberapa peralihan dari yang lagu bahagia menjadi sedih karena mengikut alur cerita. Namun, pengemasan dan pembawaan yang baik membuat film ini menjadi sangat menarik untuk ditonton.

Sebagai sekuel, film ini juga tetap menghadirkan lagu baru yang tentunya bisa menjadi populer di jagat sosial media. Film ini memiliki Stephen Schwartz sebagai tata musik mereka.

Soal pengambilan gambar, film terbaru ini menampilkan negeri Oz, negeri khayalan dengan apik. Film ini memberikan imajinasi baru kepada penonton mengenai negeri Oz dan para warganya, serta para hewan yang menjadi bagian di dalam semesta tersebut.

Efek CGI dari film ini tak berlebihan dan membuat film ini menjadi lebih megah dan modern. Koreografi dalam film musikal juga menjadi penting, dan Wicked: For Good memiliki koreografi yang baik.

Bahkan terasa kita menonton pertunjukan di dalam sebuah film namun itu merupakan film. Perasaan tersebut membuat Wicked: For Good berhasil menjadi film adaptasi Broadway yang tidak menghilangkan perasaan bagaimana orang menonton sebuah pertunjukan langsung.

Kesimpulan Review Wicked: For Good

Dari keseluruhan review, dapat disimpulkan film Wicked: For Good menjadi sebuah penutup yang memuaskan para penggemar. Chemistry, akting, kostum, lagu, hingga penggambaran negeri Oz membuat film ini menjadi kombinasi nan indah.

Film Wicked: For Good bisa menjadi tontonan menarik bagi para keluarga yang ingin menikmati hari pekan ke bioskop. Keseluruhan review Wicked: For Good: 9/10.

Artikel berjudul Review Film Wicked: For Good, Kombinasi Sempurna antara Musikal dan Drama yang ditulis oleh Zihan Fajrin pertama kali tampil di Gizmologi.id

🔗 Sumber: www.gizmologi.com


🤖 Catatan MAROKO133

Artikel ini adalah rangkuman otomatis dari beberapa sumber terpercaya. Kami pilih topik yang sedang tren agar kamu selalu update tanpa ketinggalan.

✅ Update berikutnya dalam 30 menit — tema random menanti!

Author: timuna