MAROKO133 Eksklusif gadget: Call of Duty Siap Masuk Ke Nintendo Switch 2? Begini Penjelasa

📌 MAROKO133 Eksklusif gadget: Call of Duty Siap Masuk Ke Nintendo Switch 2? Begini

Jakarta, Gizmologi – Microsoft dalam beberapa tahun terakhir terlihat cukup vokal soal upaya menghapus eksklusivitas game. Call of Duty menjadi salah satu contoh yang kerap disebut, dengan janji bahwa waralaba ini akan hadir lintas platform sejak hari pertama. Sayangnya, hingga sekarang komitmen itu belum sepenuhnya terealisasi.

Kabar terbaru dari Jez Cordon, editor Windows Central, menyebut bahwa port Call of Duty untuk Nintendo Switch 2 disebut sudah “hampir selesai” dan akan meluncur dalam beberapa bulan ke depan. Jika benar, ini mengarah ke rilis pada 2026, sekaligus menjadi debut CoD di konsol handheld Nintendo generasi terbaru.

Namun, rumor Call of Duty: Black Ops 7 menghadirkan rumor yang masih menimbulkan tanda tanya. Di tengah gencarnya promosi Call of Duty Black Ops 7, sama sekali tidak ada penyebutan soal versi Switch 2. Ini membuat banyak pihak menduga bahwa edisi Nintendo nanti mungkin bukan versi penuh, atau setidaknya akan berbeda secara signifikan dibanding rilis di platform lain.

Baca Juga: Tanpa EA Sports, FIFA Akan Hadir Lewat Layanan Netflix!

Peluang Baru untuk Ekosistem Nintendo

Jika Call of Duty benar benar hadir di Switch 2, dampaknya bisa besar. Selama ini, Nintendo dikenal kuat di game first party, tetapi relatif tertinggal di genre shooter realistis. Masuknya CoD berpotensi memperluas basis pengguna Switch 2, terutama gamer yang selama ini hanya mengenal franchise tersebut lewat PlayStation atau Xbox.

Beberapa contoh dari Ubisoft menunjukkan bahwa game AAA bisa berjalan cukup layak di Switch 2, meski dengan kompromi. Artinya, bukan tidak mungkin versi CoD ini tetap menghadirkan pengalaman inti, entah lewat resolusi lebih rendah, aset yang dipangkas, atau fitur online yang disederhanakan.

Tantangan Hardware dan Ekspektasi Pemain

Di sisi lain, spesifikasi Switch 2 yang lebih lemah dibanding konsol rumahan jelas menjadi batu sandungan. Call of Duty dikenal dengan ukuran file besar, tuntutan grafis tinggi, serta mode multiplayer yang kompleks. Dengan keterbatasan storage dan performa, versi Switch 2 bisa saja kehilangan sebagian fitur yang sudah dianggap standar oleh pemain.

Absennya Switch 2 dalam materi promosi Black Ops 7 juga patut dicermati. Ini bisa menjadi sinyal bahwa Microsoft dan Activision belum siap menjadikan versi Nintendo sebagai bagian utama strategi mereka. Jadi, meski rumor 2026 terdengar menjanjikan, ekspektasi sebaiknya tetap dijaga agar tidak kecewa saat versi final benar benar meluncur.

Artikel berjudul Call of Duty Siap Masuk Ke Nintendo Switch 2? Begini Penjelasannya yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id

đź”— Sumber: www.gizmologi.com


📌 MAROKO133 Eksklusif gadget: Rumor: iPhone Fold Siap Meramaikan Pasar Foldable 20

Jakarta, Gizmologi – Rumor soal iPhone Fold kembali memanas setelah sebuah video yang beredar pekan ini menampilkan tampilan perangkat perangkat lipat pertama Apple dari berbagai sudut. Sekilas, video ini terlihat seperti bocoran eksklusif, namun jika dicermati lebih jauh, ada banyak tanda tanya yang membuatnya lebih pantas disebut spekulasi ketimbang leak murni.

Masalahnya bukan cuma pada absennya penjelasan bahwa video tersebut kemungkinan besar berbasis skema CAD yang sudah bocor sebelumnya. Beberapa detail justru berbeda cukup signifikan, terutama penempatan kamera depan di layar lipat bagian dalam yang tampak tidak konsisten dengan render CAD terdahulu.

Situasi ini membuat publik harus ekstra hati hati dalam mencerna setiap “bocoran”. Di tengah hype besar soal iPhone Fold, batas antara informasi valid dan konten clickbait semakin tipis, dan video ini terasa berada di wilayah abu abu tersebut.

Baca Juga: Rumor iPhone Air 2 Siap Masuk Tahap Produksi? Walau Dinilai Meragukan

Hadirkan Teaser Sebagai Awalan

Video tersebut mengklaim bahwa Apple hanya akan merilis tiga iPhone baru tahun depan, sebuah pernyataan yang langsung mengabaikan eksistensi iPhone 17e yang sudah ramai dibicarakan. Kesalahan mendasar ini saja sebenarnya cukup untuk menurunkan kredibilitas narasi yang dibangun.

Lebih jauh, video itu juga menyebut iPhone Fold hanya akan tersedia dalam dua warna, hitam dan putih. Bisa saja ini benar, tetapi tanpa rujukan jelas ke sumber CAD atau dokumen bocoran, pernyataan tersebut terdengar seperti asumsi kreator, bukan informasi yang benar benar tervalidasi.

Apple Cukup Terobsesi dengan Foldable

Salah satu fokus utama video ini adalah klaim bahwa Apple menuntut lipatan layar yang hampir tidak terlihat dan tidak terasa. Tentu saja, Apple memang dikenal perfeksionis, tetapi seolah olah video tersebut menafikan fakta bahwa vendor Tiongkok sudah lama menghadirkan ponsel lipat dengan crease yang sangat minim.

Di sinilah letak ironi terbesar. Alih alih memberi perspektif seimbang, video tersebut justru membangun narasi bahwa Apple akan “menyelesaikan” masalah yang sebenarnya sudah hampir tuntas di industri. Jika lipatan iPhone Fold nantinya hanya sedikit lebih halus, apakah itu cukup untuk membenarkan harga premium dan hype besar besaran.

Pada akhirnya, video ini lebih cocok dipandang sebagai fan concept yang dikemas seperti bocoran. Menarik ditonton, ya. Tapi sebagai jurnalis teknologi, saya rasa kita perlu lebih kritis sebelum menganggap setiap render YouTube sebagai potongan masa depan Apple.

Artikel berjudul Rumor: iPhone Fold Siap Meramaikan Pasar Foldable 2026 yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id

đź”— Sumber: www.gizmologi.com


🤖 Catatan MAROKO133

Artikel ini adalah rangkuman otomatis dari beberapa sumber terpercaya. Kami pilih topik yang sedang tren agar kamu selalu update tanpa ketinggalan.

✅ Update berikutnya dalam 30 menit — tema random menanti!

Author: timuna