๐ MAROKO133 Eksklusif gadget: iQOO Neo11 Siap Meluncur Akhir Oktober, Usung Snapdr
Jakarta, Gizmologi – Setelah merilis seri iQOO 15 pekan lalu, produsen asal Tiongkok itu kini bersiap menghadirkan perangkat terbarunya, iQOO Neo11, yang akan resmi meluncur di China pada 30 Oktober 2025. Seri Neo dikenal sebagai lini yang menawarkan performa flagship dengan harga yang lebih terjangkau, dan kali ini iQOO tampaknya ingin memperkuat posisi tersebut dengan membawa sejumlah spesifikasi yang cukup ambisius untuk kelasnya.
Melalui teaser resmi yang dirilis di media sosial Weibo, iQOO mengonfirmasi bahwa Neo11 akan mengusung layar beresolusi 2K dengan refresh rate 144 Hz. Kombinasi ini mengindikasikan bahwa Neo11 tidak hanya fokus pada performa gaming, tetapi juga pengalaman visual yang mulus dan tajam. Selain itu, perangkat ini akan hadir dalam empat varian warna, menunjukkan pendekatan desain yang lebih stylish untuk menarik pengguna muda.
Namun, daya tarik utama iQOO Neo11 justru ada pada kapasitas baterainya yang mencapai 7.500 mAh, angka yang cukup besar untuk ukuran smartphone berperforma tinggi. Dengan kapasitas ini, iQOO tampaknya ingin menjawab kebutuhan pengguna yang menginginkan ponsel bertenaga besar tanpa harus sering mengisi daya. Meski demikian, masih belum ada informasi resmi terkait kemampuan pengisian cepat (fast charging) yang akan digunakan.
Baca Juga: Review iQOO Neo 10: Smartphone Mid-Range dengan Baterai Super โBadakโ
Ditenagai Snapdragon 8 Elite, Fokus pada Performa dan Efisiensi
iQOO juga mengonfirmasi bahwa Neo11 akan ditenagai oleh Snapdragon 8 Elite, chipset flagship yang sempat menjadi prosesor tercepat di dunia Android sebelum digantikan oleh Snapdragon 8 Elite Gen 5 beberapa minggu lalu. Dengan performa yang masih sangat kompetitif, Neo11 diklaim mampu mencetak skor sekitar 3,5 juta poin di AnTuTu Benchmark, menunjukkan kemampuannya untuk menjalankan aplikasi berat maupun game kelas atas dengan mulus.
Performa tinggi tersebut juga didukung oleh LPDDR5X Ultra RAM dan penyimpanan internal UFS 4.1, dua komponen yang biasa ditemukan di smartphone flagship kelas premium. Kehadiran kombinasi ini memastikan kecepatan transfer data dan multitasking yang efisien, terutama bagi pengguna yang mengandalkan ponsel mereka untuk produktivitas tinggi atau bermain game dalam waktu lama.
Selain itu, iQOO Neo11 juga akan menggunakan sistem pendingin vapor chamber yang sama seperti pada seri iQOO 15. Teknologi ini bertujuan menjaga suhu perangkat tetap stabil saat menghadapi beban kerja berat, sehingga performa tidak menurun karena panas berlebih. Hal ini penting bagi gamer kompetitif yang menginginkan stabilitas frame rate dalam sesi bermain panjang.
Desain Tahan Air dan Debu, Siap Tantang Pesaing di Kelasnya
Menariknya, Neo11 dikabarkan akan hadir dengan rangka berbahan logam dan sudah memiliki sertifikasi IP68 serta IP69, yang berarti perangkat ini tahan terhadap debu dan air hingga tingkat tertentu. Sertifikasi ini jarang ditemukan di ponsel di bawah kelas flagship premium, sehingga langkah ini menunjukkan upaya iQOO untuk meningkatkan standar ketahanan di lini Neo.
Meski belum ada informasi resmi mengenai konfigurasi kamera, iQOO kemungkinan besar akan mempertahankan pendekatan serupa dengan seri Neo sebelumnya yakni mengedepankan kamera utama beresolusi tinggi dengan dukungan AI dan mode malam yang ditingkatkan. Namun, tanpa peningkatan signifikan di sektor kamera, Neo11 mungkin akan tetap diposisikan sebagai ponsel berorientasi performa, bukan fotografi.
Dengan kombinasi spesifikasi seperti chipset kelas atas, layar tajam, baterai besar, dan ketahanan ekstra, iQOO Neo11 tampak siap bersaing dengan sejumlah rival di segmen mid-flagship seperti Redmi K80 Pro atau Realme GT Neo6. Bagi pengguna yang menginginkan performa tinggi dengan harga lebih rasional, Neo11 bisa menjadi pilihan menarik asalkan harga jualnya tetap kompetitif di pasar global.
Peluncuran iQOO Neo11 di China pada akhir Oktober diperkirakan akan diikuti dengan perilisan versi global beberapa minggu kemudian, meskipun belum ada konfirmasi resmi dari pihak perusahaan. Bila iQOO mampu menjaga keseimbangan antara performa, harga, dan efisiensi daya seperti yang dijanjikan, Neo11 berpotensi menjadi salah satu smartphone paling menarik di akhir tahun ini.
Artikel berjudul iQOO Neo11 Siap Meluncur Akhir Oktober, Usung Snapdragon 8 Elite & Baterai 7.500 mAh yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id
๐ Sumber: www.gizmologi.com
๐ MAROKO133 Breaking gadget: iQOO Neo11 Siap Meluncur Akhir Oktober, Usung Snapdra
Jakarta, Gizmologi – Setelah merilis seri iQOO 15 pekan lalu, produsen asal Tiongkok itu kini bersiap menghadirkan perangkat terbarunya, iQOO Neo11, yang akan resmi meluncur di China pada 30 Oktober 2025. Seri Neo dikenal sebagai lini yang menawarkan performa flagship dengan harga yang lebih terjangkau, dan kali ini iQOO tampaknya ingin memperkuat posisi tersebut dengan membawa sejumlah spesifikasi yang cukup ambisius untuk kelasnya.
Melalui teaser resmi yang dirilis di media sosial Weibo, iQOO mengonfirmasi bahwa Neo11 akan mengusung layar beresolusi 2K dengan refresh rate 144 Hz. Kombinasi ini mengindikasikan bahwa Neo11 tidak hanya fokus pada performa gaming, tetapi juga pengalaman visual yang mulus dan tajam. Selain itu, perangkat ini akan hadir dalam empat varian warna, menunjukkan pendekatan desain yang lebih stylish untuk menarik pengguna muda.
Namun, daya tarik utama iQOO Neo11 justru ada pada kapasitas baterainya yang mencapai 7.500 mAh, angka yang cukup besar untuk ukuran smartphone berperforma tinggi. Dengan kapasitas ini, iQOO tampaknya ingin menjawab kebutuhan pengguna yang menginginkan ponsel bertenaga besar tanpa harus sering mengisi daya. Meski demikian, masih belum ada informasi resmi terkait kemampuan pengisian cepat (fast charging) yang akan digunakan.
Baca Juga: Review iQOO Neo 10: Smartphone Mid-Range dengan Baterai Super โBadakโ
Ditenagai Snapdragon 8 Elite, Fokus pada Performa dan Efisiensi
iQOO juga mengonfirmasi bahwa Neo11 akan ditenagai oleh Snapdragon 8 Elite, chipset flagship yang sempat menjadi prosesor tercepat di dunia Android sebelum digantikan oleh Snapdragon 8 Elite Gen 5 beberapa minggu lalu. Dengan performa yang masih sangat kompetitif, Neo11 diklaim mampu mencetak skor sekitar 3,5 juta poin di AnTuTu Benchmark, menunjukkan kemampuannya untuk menjalankan aplikasi berat maupun game kelas atas dengan mulus.
Performa tinggi tersebut juga didukung oleh LPDDR5X Ultra RAM dan penyimpanan internal UFS 4.1, dua komponen yang biasa ditemukan di smartphone flagship kelas premium. Kehadiran kombinasi ini memastikan kecepatan transfer data dan multitasking yang efisien, terutama bagi pengguna yang mengandalkan ponsel mereka untuk produktivitas tinggi atau bermain game dalam waktu lama.
Selain itu, iQOO Neo11 juga akan menggunakan sistem pendingin vapor chamber yang sama seperti pada seri iQOO 15. Teknologi ini bertujuan menjaga suhu perangkat tetap stabil saat menghadapi beban kerja berat, sehingga performa tidak menurun karena panas berlebih. Hal ini penting bagi gamer kompetitif yang menginginkan stabilitas frame rate dalam sesi bermain panjang.
Desain Tahan Air dan Debu, Siap Tantang Pesaing di Kelasnya
Menariknya, Neo11 dikabarkan akan hadir dengan rangka berbahan logam dan sudah memiliki sertifikasi IP68 serta IP69, yang berarti perangkat ini tahan terhadap debu dan air hingga tingkat tertentu. Sertifikasi ini jarang ditemukan di ponsel di bawah kelas flagship premium, sehingga langkah ini menunjukkan upaya iQOO untuk meningkatkan standar ketahanan di lini Neo.
Meski belum ada informasi resmi mengenai konfigurasi kamera, iQOO kemungkinan besar akan mempertahankan pendekatan serupa dengan seri Neo sebelumnya yakni mengedepankan kamera utama beresolusi tinggi dengan dukungan AI dan mode malam yang ditingkatkan. Namun, tanpa peningkatan signifikan di sektor kamera, Neo11 mungkin akan tetap diposisikan sebagai ponsel berorientasi performa, bukan fotografi.
Dengan kombinasi spesifikasi seperti chipset kelas atas, layar tajam, baterai besar, dan ketahanan ekstra, iQOO Neo11 tampak siap bersaing dengan sejumlah rival di segmen mid-flagship seperti Redmi K80 Pro atau Realme GT Neo6. Bagi pengguna yang menginginkan performa tinggi dengan harga lebih rasional, Neo11 bisa menjadi pilihan menarik asalkan harga jualnya tetap kompetitif di pasar global.
Peluncuran iQOO Neo11 di China pada akhir Oktober diperkirakan akan diikuti dengan perilisan versi global beberapa minggu kemudian, meskipun belum ada konfirmasi resmi dari pihak perusahaan. Bila iQOO mampu menjaga keseimbangan antara performa, harga, dan efisiensi daya seperti yang dijanjikan, Neo11 berpotensi menjadi salah satu smartphone paling menarik di akhir tahun ini.
Artikel berjudul iQOO Neo11 Siap Meluncur Akhir Oktober, Usung Snapdragon 8 Elite & Baterai 7.500 mAh yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id
๐ Sumber: www.gizmologi.com
๐ค Catatan MAROKO133
Artikel ini adalah rangkuman otomatis dari beberapa sumber terpercaya. Kami pilih topik yang sedang tren agar kamu selalu update tanpa ketinggalan.
โ Update berikutnya dalam 30 menit โ tema random menanti!
